Saatnya Membiarkan Uang yang Bekerja untuk Kita, Begini Caranya!



UPDATESATU.COM-Bekerja terus-menerus demi uang bisa menjadi hal yang melelahkan.

Mungkin kini saatnya kita mempertimbangkan untuk membiarkan uang yang bekerja bagi kita. Setiap hari kita bangun pagi, berangkat bekerja, dan pulang dalam keadaan lelah. Semua itu kita lakukan demi satu tujuan: mencari uang.

Kita memerlukan uang untuk kebutuhan makan, membayar tagihan, cicilan, serta menyisihkan sedikit demi sedikit untuk masa depan.

Namun, pernahkah kita bertanya sampai kapan kita harus terus-menerus mengandalkan tenaga dan waktu untuk mendapatkan penghasilan?

Apakah ada cara lain agar kita tidak selamanya bergantung pada kerja keras fisik?

Menurut survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2022, tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia baru mencapai 49,68%.

Ini berarti lebih dari separuh masyarakat belum sepenuhnya memahami cara mengelola keuangan dengan bijak, termasuk dalam hal investasi, membangun pendapatan pasif (passive income), dan strategi agar uang dapat bekerja untuk kita.

Cara Agar Uang Bekerja Untuk Kita

1. Apa Makna “Uang Bekerja untuk Kita”?

Bayangkan Anda duduk santai di rumah, membaca buku, atau bermain bersama anak, tetapi di saat yang sama uang tetap mengalir ke rekening Anda.

Tanpa perlu lembur atau berangkat kerja. Kedengarannya seperti mimpi, bukan? Namun inilah inti dari konsep uang yang bekerja untuk kita.

Sebagai contoh, jika kita memiliki uang sebesar Rp10 juta dan hanya disimpan di rumah, maka lima tahun ke depan nilainya akan tetap Rp10 juta, sementara harga barang-barang kemungkinan sudah meningkat.

Namun, jika uang tersebut diinvestasikan di reksadana dengan imbal hasil rata-rata 10% per tahun, maka dalam lima tahun nilainya dapat tumbuh menjadi sekitar Rp16 juta. Inilah contoh konkret uang yang bekerja untuk kita.

Contoh lainnya, jika kita memiliki rumah atau sepeda motor yang disewakan, maka setiap bulan kita akan memperoleh pemasukan pasif.

Itu merupakan hasil dari aset yang kita miliki, bukan dari kerja keras fisik yang kita lakukan.

2. Perbedaan antara Active Income dan Passive Income

Sebelum membahas strategi lebih lanjut, penting untuk memahami perbedaan antara penghasilan aktif (active income) dan penghasilan pasif (passive income).

Active income adalah pendapatan yang diperoleh dari kerja langsung, seperti gaji, honorarium, proyek freelance, atau hasil dari usaha yang kita kelola sendiri.

Artinya, kita harus hadir dan bekerja terlebih dahulu untuk memperoleh uang. Jika kita cuti, sakit, atau pensiun, maka penghasilan aktif ini akan ikut terhenti.

Sebaliknya, passive income merupakan penghasilan yang tetap mengalir meskipun kita tidak bekerja secara langsung. Contohnya termasuk hasil investasi saham, reksadana, penyewaan properti, royalti buku atau lagu, bunga deposito, atau keuntungan dari bisnis yang telah berjalan otomatis (autopilot).

Jika kita ingin terbebas dari tekanan keuangan jangka panjang, kita tidak bisa hanya mengandalkan penghasilan aktif. Kita perlu mulai membangun penghasilan pasif, sekecil apapun, dari sekarang.

Bukan untuk bermalas-malasan, melainkan agar kita memiliki waktu dan ruang untuk fokus pada hal-hal yang lebih bermakna dalam hidup.

3. Cara agar Uang Bisa Bekerja untuk Kita

Berikut adalah beberapa langkah praktis yang dapat dimulai, bahkan dengan modal terbatas:

a. Investasi pada Instrumen Keuangan

Beberapa pilihan populer adalah reksadana, saham, deposito, dan obligasi negara. Reksadana pasar uang, misalnya, dapat memberikan imbal hasil sekitar 4–6% per tahun, jauh lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa.

b. Membangun Bisnis Sampingan yang Dikelola Secara Otomatis

Contohnya termasuk penjualan produk digital (e-book, desain, kelas daring), usaha makanan pre-order, sistem dropship, atau menitipkan produk di marketplace. Kunci utamanya adalah membangun sistem yang berjalan tanpa harus kita awasi setiap waktu.

c. Menyewakan Aset yang Dimiliki

Alih-alih dibiarkan menganggur, aset seperti rumah, kamar kosong, kendaraan, alat kerja, hingga lahan dapat disewakan untuk menghasilkan pendapatan.

d. Menabung di Tempat dengan Imbal Hasil Tinggi

Beberapa bank digital menawarkan bunga tabungan hingga 4–6% per tahun. Alternatif lainnya adalah menabung emas atau membuka tabungan berjangka.

4. Prinsip Dasar Agar Uang Bisa Bertumbuh

Pisahkan uang untuk konsumsi dan uang untuk investasi.

Ini hal sederhana yang sering dilupakan. Jangan habiskan seluruh penghasilan hanya untuk konsumsi.

Konsisten dan sabar.

Mengelola keuangan ibarat menanam pohon. Perlu waktu dan ketekunan. Bahkan menabung Rp100.000 per minggu bisa menjadi jumlah besar dalam 5–10 tahun.

Jangan takut memulai dari kecil.

Banyak orang menunda investasi karena merasa belum memiliki cukup uang. Padahal, waktu lebih penting daripada jumlah.

Pahami sebelum ikut tren.

Pelajari terlebih dahulu instrumen investasi yang diminati. Mulailah dari risiko rendah, dan pastikan Anda paham sebelum menaruh uang.

5. Mengenali Risiko dan Cara Mengelolanya

Risiko bukanlah musuh, tetapi harus dikenali.

Contoh: investasi saham memiliki fluktuasi harga. Bila tidak memahami, bisa merugi. Namun dengan pengetahuan yang cukup, potensi keuntungannya besar.

Kenali profil risiko pribadi.

Investor konservatif cenderung cocok dengan deposito dan Surat Berharga Negara. Sementara investor moderat dapat mempertimbangkan reksadana campuran atau properti, dan investor agresif bisa mencoba saham atau kripto.

Diversifikasi portofolio.

Jangan menaruh semua dana di satu instrumen. Sebarkan risiko ke berbagai jenis investasi agar lebih aman.

Waspadai iming-iming cepat kaya.

Janji keuntungan tinggi tanpa risiko patut dicurigai. Semakin tinggi potensi keuntungan, semakin besar pula risikonya.

6. Mulailah dari Sekarang, Mulai dari yang Kecil

Jangan menunda.

Menunda hanya membuat waktu terbuang. Jika Anda menyisihkan Rp20.000 per hari, dalam setahun jumlahnya bisa melebihi Rp7 juta.

Mulailah dari yang sesuai kemampuan dan pemahaman.

Jangan memaksakan diri berinvestasi pada instrumen yang belum dipahami. Jika belum siap terjun ke saham, mulailah dari reksadana atau tabungan emas.

Lihat uang sebagai alat, bukan tujuan akhir.

Tujuan utama bukanlah mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya, melainkan memiliki kehidupan yang lebih tenang dan berkualitasdengan waktu untuk keluarga, diri sendiri, dan hal-hal penting lainnya.(*)

Name

Busines,145,Daerah,1,Finansial,208,
ltr
item
UpdateSatu: Saatnya Membiarkan Uang yang Bekerja untuk Kita, Begini Caranya!
Saatnya Membiarkan Uang yang Bekerja untuk Kita, Begini Caranya!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdyDM58Gpu6AhyphenhyphenBvvdlGtVmxfmHxbQqEQ0RXVORsxmZ4nsNX_mKMky23cypd5rXpGePy2PGMJjSAQGwmNyTfq_zT2hzyaY5NW48kbxgXhAeuxRk2PRKfL0nUFmH5NifpD9fdhXPcMzET4viUQOTKI2BMDpf-sQfpkGQ2GOX-oICw6wMThueXtBgt3Yulk/w640-h426/1720420792078.webp
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdyDM58Gpu6AhyphenhyphenBvvdlGtVmxfmHxbQqEQ0RXVORsxmZ4nsNX_mKMky23cypd5rXpGePy2PGMJjSAQGwmNyTfq_zT2hzyaY5NW48kbxgXhAeuxRk2PRKfL0nUFmH5NifpD9fdhXPcMzET4viUQOTKI2BMDpf-sQfpkGQ2GOX-oICw6wMThueXtBgt3Yulk/s72-w640-c-h426/1720420792078.webp
UpdateSatu
https://www.updatesatu.com/2025/07/saatnya-membiarkan-uang-yang-bekerja.html
https://www.updatesatu.com/
https://www.updatesatu.com/
https://www.updatesatu.com/2025/07/saatnya-membiarkan-uang-yang-bekerja.html
true
3600037605060928537
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content